SDG sebentar lagi. SDG akan berakhir di tahun 2030. Semua negara anggota PBB terikat dengan agenda SDG, termasuk Indonesia. Gaung SDG semakin membesar dengan semakin mendekatnya SDG pada garis akhir di tahun 2030. Semua statakholder yang berpentingan untuk menyukseskan agenda SDG semakin merapatkan barisan, apalagi setelah seluruh penduduk dunia secara kolektif beradaptasi dengan ancaman Covid-19. Tantangan pencapaian SDG semakin besar, termasuk bidang perikanan. Perikanan secara tidak langsung terdampak Covid. Pemasaran ikan, pemasaran sarana produksi perikanan menghadapi masalah supply dan demand. Dalam rangka adaptasi Covid dan menyongsong SDG, Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan UNMUL bermaksud untuk mempercepat adaptasi tersebut dengan menyeleraskan agenda-agenda risetnya dengan target SDG. Diskusi ilmiah dengan tema “Konektivitas kebijakan pengembangan riset Sosek kelautan dan perikanan dengan upaya percepatan pencapaian SDG’s” dengan mengundang Dr. Alex Rudi Wahyudin dan Dr. Sitti Hilyana pada 18 September 2021 diselenggarakan untuk membantu adaptasi tersebut.

Sumber : (hms_sep)