-Samarinda, Indonesia-
Samarinda – Sejumlah mahasiswa dari kampus Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda (UWGM) dan Universitas Mularman (UNMUL) membuka lapak pasar gratis dalam rangka berbagi pakaian dan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, Sabtu (22/7/2023).
Beberapa organisasi kemahasiswaan yang terlibat dalam kegiatan tersebut meliputi, BEM FISIP UWGM, Himpunan Mahasiswa Sosial Ekonomi Perikanan (HIMASEPA), Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIMAKUA) dan Ikatan Pecinta Alam Widya Gama Mahakam Samarinda (IPAWAGAMA).
Kegiatan bakti sosial dalam konsep pasar gratis tersebut digelar di kawasan Taman Samarinda dimana merupakan salah satu titik sentral di Kota Tepian untuk para pengguna jalan sehingga memudahkan para mahasiswa memberikan pengumuman atas atas pasar gratis yang mereka buka.
Koordinator Lapangan, Achmad Fawwaz menyampaikan bahwa, kegiatan pasar gratis tersebut adalah bukti rasa prihatin dan rasa kecintaan mereka terhadap masyarakat kota Samarinda.
“Ini merupakan awal kegiatan, kami berharap ini terus berlanjut dan tentunya kami sangat membutuhkan dukungan semua pihak,” ujarnya.
Dalam kegiatan pasar gratis tersebut ada disediakan pakaian bekas, buku dan sembako yang dihampar rapi beralaskan tikar. Mereka layaknya seorang pedagang yang menawarkan dagangannya kepada pembeli. Namun pembeli tidak perlu merigoh kocek sepeser pun.
Achmad Fawwaz yang juga merupakan Presiden Bem Fisip Uwgm menuturkan, sebenarnya semua orang bebas mengambil baju dan sembako tidak hanya masyarakat yang kurang mampu saja, namun bagi masyarakat yang membutuhkan di persilahkan untuk mengambil.
“Kami sangat senang ketika pasar gratis kami di serbu masyarakat, antusias masyarakat juga sangat tinggi membuat kami semakin semangat,” tuturnya.
Ia juga berharap, dengan terselenggaranya pasar gratis ini bisa membantu warga kota samarinda yang membutuhkan, dan ia meminta adanya sentuhan langsung dari pemerintah kota samarinda sehingga kegiatan tersebut terus berlanjut.
Sementara itu, Ketua Umum HIMASEPA UNMUL Muhammad Shefa mengungkapkan barang-barang yang dibagikan di pasar gratis adalah barang hasil donasi yang dikumpulkan oleh organisasi-organisasi kemahasiswaan yang terlibat dalam kegiatan ini.
Ditanya soal antusias masyarakat, Shefa menyebutkan bahwa masyarakat Samarinda cukup tertarik dan banyak hadir berkerumun di lapak pasar gratis yang mereka buka.
“Alhamdulillah masyarakat sangat antusias terhadap kegiatan ini, bahkan sudah ada masyarakat yang sudah menunggu di sekitar Taman Samarinda untuk mengambil barang gratis,” tutupnya. (Rifai/Garda.co.id)
Sumber : (Garda.co.id)